BP3MI Sulawesi Tengah bersama Dirjen Pemberdayaan Kementerian P2MI Audiensi dengan Walikota Palu
Palu, KemenP2MI (21/03) - Balai Pelayanan Pelindungan
Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Sulawesi Tengah (Sulteng) mendampingi Direktur
Jenderal (Dirjen) Pemberdayaan Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia
(P2MI), Muh. Fachri, melakukan audiensi dengan Walikota Palu, Hadiyanto Rasyid
di Kantor Walikota Palu pada Jumat (21/03/2025).
Audiensi kali ini membahas beberapa hal terkait urgensi
penguatan infrastruktur layanan pelindungan Pekerja Migran Indonesia di Kota
Palu, penyiapan Calon Pekerja Migran Indonesia terampil dan profesional asal
Kota Palu, serta penguatan pendampingan bagi keluarga Pekerja Migran Indonesia.
Walikota Palu menyambut baik dan mengatakan sangat senang
dengan adanya kunjungan dari Dirjen Pemberdayaan KP2MI/BP2MI beserta
jajarannya. Hadiyanto juga menyampaikan harapannya agar lahan tanah yang telah
dihibahkan dari Pemerintah Kota Palu kepada Kementerian P2MI bisa segera
dilakukan pembangunan Balai Latihan Kerja Luar Negeri (BLK-LN).
"Saya sangat berharap proses pembangunan BLK-LN bisa
berjalan lancar agar semua proses penempatan Pekerja Migran Indonesia dapat
dilakukan secara utuh di Sulawesi Tengah sehingga menurunkan biaya penempatan
bagi Calon Pekerja Migran Indonesia," ungkap Hadiyanto.
Sementara itu, Dirjen Fachri menyampaikan beberapa amanat
dari Menteri P2MI terkait pentingnya dukungan dari pemerintah daerah untuk
penguatan infrastruktur layanan pelindungan Pekerja Migran Indonesia. Sebagai
putra asli daerah Sulteng, Fachri juga berharap agar Sulteng dapat menjadi
salah satu daerah penyumbang Pekerja Migran Indonesia tertinggi guna
peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat.
"Mengingat Kota Palu telah konsen terhadap penempatan
SSW Jepang, saya berharap adanya peningkatan jumlah penempatan Pekerja Migran
Indonesia di daerah tercinta kita ini," ungkap Fachri.
Urgensi lain yang disampaikan oleh Fachri yaitu upaya dalam
melakukan penguatan untuk keluarga Pekerja Migran Indonesia karena hal ini
sangatlah rentan mengingat mereka harus bekerja jauh meninggalkan keluarga,
maka diperlukan pendampingan dari pemerintah.
Dengan adanya audiensi ini Dirjen Pemberdayaan KP2MI/P2MI
bersama Walikota Palu berkomitmen untuk saling bekerja sama dalam melakukan
penguatan infrastruktur layanan pelindungan Pekerja Migran Indonesia di Kota
Palu, penyiapan Calon Pekerja Migran Indonesia terampil dan profesional asal
Kota Palu, serta upaya dalam penguatan pendampingan bagi keluarga Pekerja
Migran Indonesia. ** (Humas/BP3MI Sulawesi Tengah)
Komentar
Posting Komentar